Pembangunan Kampung Nelayan Merah Putih di Sinjai Direspon Positif Oleh Warga, Jadi Harapan Baru Ekonomi Pesisir

SINJAI, Karebanasulsel.id- Sulawesi Selatan, Proyek pembangunan Kampung Nelayan Merah Putih di Kabupaten Sinjai terus dikerjakan sebagai bagian dari program prioritas pemerintah pusat yang bertujuan meningkatkan taraf hidup masyarakat pesisir, khususnya para nelayan dan pelaku usaha berbasis maritim. Program ini diharapkan mampu menciptakan fasilitas pengolahan hasil laut, serta sarana penunjang ekonomi terpadu. Selasa 04/11/2025.

Pembangunan kawasan nelayan tersebut dikerjakan oleh PT Adhi Karya (Persero) Tbk) dengan ruang lingkup pekerjaan mulai dari penyediaan kantor pengelola Koperasi Desa Merah Putih, peningkatan infrastruktur dasar, hingga fasilitas pendukung aktivitas nelayan.

Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Sinjai, Syamsul Alam, menegaskan bahwa proyek Kampung Nelayan Merah Putih telah berada dalam pengawalan lintas lembaga untuk memastikan pelaksanaannya berjalan sesuai ketentuan, Kami hanya menfasilitasi.

Klik Video ke 1 di Bawah ini

“Pengawasan pembangunan melibatkan Forkopimda, Kejaksaan, TNI, dan Polri. Proyek ini telah disurati secara resmi dalam bentuk pendampingan, dan kami memastikan pelaksanaannya dapat memberikan manfaat langsung bagi masyarakat nelayan di Sinjai,” ujar Syamsul Alam.

Pernyataan ini sejalan dengan apa yang sebelumnya disampaikan oleh Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Bulukumba, Juhadi, yang menegaskan bahwa seluruh proses telah mendapat dukungan dan pendampingan dari institusi terkait.

Warga Tongke-Tongke Sambut Optimis

Warga desa Tongke-Tongke, Kecamatan Sinjai Timur, yang sebagian besar berprofesi sebagai nelayan dan pedagang, menyatakan bahwa kehadiran program Kampung Nelayan Merah Putih memberi harapan baru dalam memperbaiki kondisi ekonomi mereka.

“Kami punya harapan besar dari program ini. Dengan adanya pembangunan Kampung Nelayan Merah Putih, mudah-mudahan ekonomi keluarga bisa lebih baik. Di sini banyak warga yang juga bekerja langsung di proyek, dan itu sudah sangat membantu,” ujar salah satu warga nelayan.

Mereka juga menuturkan bahwa persoalan seputar nilai anggaran bukan menjadi perhatian utama masyarakat. Yang terpenting adalah kesempatan bekerja yang dapat membantu memenuhi kebutuhan hidup.

Klik Video ke 2 di bawah ini

“Kami tidak pusing soal berapa anggarannya. Yang penting kami bisa bekerja dan mendapat upah sesuai harapan. Proyek ini katanya dari APBN, pasti dalam pengawasan TNI, Polri, dan kejaksaan. Apalagi ini program dari pusat atas perintah Presiden, Bapak Prabowo,” ungkap seorang warga lainnya.

Transparansi dan Pengawasan

Di tengah dukungan masyarakat, sejumlah elemen tetap menilai pentingnya keterbukaan informasi mengenai nilai anggaran, jadwal pelaksanaan, serta detail teknis agar proses pengawasan publik dapat dilakukan dengan baik.

Peran media serta organisasi masyarakat sipil juga menjadi salah satu unsur kontrol untuk memastikan proyek berjalan tepat sasaran dan sesuai spesifikasi.

Manfaat bagi Masyarakat

Program Kampung Nelayan Merah Putih ditargetkan memberikan manfaat langsung bagi masyarakat pesisir Kabupaten Sinjai, antara lain:

Meningkatkan kesejahteraan keluarga nelayan

Menyediakan permukiman yang layak dan terencana

Membuka lapangan kerja baru

Memperkuat sektor UMKM berbasis perikanan

Mendukung tata niaga dan pengolahan hasil laut

Dengan menghadirkan fasilitas terpadu, proyek ini diharapkan menjadi model pengembangan pesisir yang berkelanjutan serta meningkatkan daya saing sektor maritim di daerah.

Penutup

Proyek Kampung Nelayan Merah Putih di Kabupaten Sinjai ditargetkan rampung pada akhir tahun berjalan, dan dapat segera dimanfaatkan untuk menunjang aktivitas sosial-ekonomi masyarakat setempat. Pemerintah berharap program ini mampu menjadi fondasi ekonomi baru bagi kawasan pesisir, sekaligus meningkatkan kesejahteraan nelayan secara menyeluruh.

Redaksi : ABK

……..

Tag:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *