Jalan Poros Saotanre–Polewali Terputus, Jembatan Roboh di Perbatasan Halimping–Haru
SINJAI, Karebanasulsel.id- Akses jalan poros yang menghubungkan Dusun Halimping dan Dusun Haru di Desa Saotanre, Kecamatan Sinjai Tengah, Kabupaten Sinjai, terputus total setelah jembatan penghubung (Dwekker) roboh pada Sabtu pagi, 5 Juli 2025.
Peristiwa ini terjadi akibat intensitas hujan tinggi yang mengguyur wilayah tersebut dalam beberapa hari terakhir. Aliran deras air hujan menggerus struktur jembatan hingga akhirnya ambruk dan tidak bisa lagi dilalui kendaraan maupun pejalan kaki.
“Kondisi jembatan yang mengkhawatirkan ini sebenarnya telah kami laporkan sejak 24 Juni 2025 melalui surat resmi kepada Dinas PUPR dan BPBD Kabupaten Sinjai. Tapi sampai hari ini, belum ada tindak lanjut,” ungkap Kepala Desa Saotanre Andi Sulaeman, S.Sos.
Mobilitas Warga Lumpuh Total
Jalan ini merupakan akses utama bagi warga dua dusun untuk beraktivitas sehari-hari, termasuk mengangkut hasil pertanian, menuju sekolah, dan layanan kesehatan. Robohnya jembatan membuat mereka kini harus mencari jalur alternatif yang jaraknya lebih jauh dan tidak semua bisa dilalui kendaraan bermotor.

Babinsa Desa Saotanre, Kopda Supriadi, turut hadir di lokasi bersama pemerintah desa untuk melakukan peninjauan awal dan penanganan darurat. Saat ini, pihak desa sedang mengupayakan pembukaan akses sementara sambil menunggu penanganan permanen dari instansi terkait.
“Kami imbau masyarakat untuk tetap berhati-hati, apalagi saat hujan masih berpotensi turun. Gunakan jalur alternatif dan jangan memaksakan diri melintasi titik yang rusak,” tambah Kepala Desa.
Dokumentasi Lapangan

Jembatan ambruk dan aliran air deras. Terlihat material jembatan hanyut terbawa arus, menyisakan jurang selebar hampir seluruh badan jalan. Kepala Desa meninjau kondisi kerusakan, Andi Sulaeman tampak berdiri di bibir tebing bekas jembatan sambil mengamati aliran air dan kondisi tanah yang rawan longsor. Babinsa hadir bersama warga Tampak Babinsa Desa Saotanre dan warga yang mulai berdatangan, memantau kondisi di tengah cuaca gerimis.
Pemerintah Desa Saotanre akan terus menginformasikan perkembangan upaya perbaikan secara berkala. Masyarakat diimbau untuk tetap waspada terhadap potensi bencana susulan.
Redaksi : ABK
…………….