SINJAI, Karebanasulsel.id- Suasana ruang perawatan RSUD Sinjai pada Jumat malam (5/12/2025) berubah haru seketika. Tanpa pengawalan, tanpa ajudan, Kapolres Sinjai AKBP Harry Azhar tiba-tiba muncul didampingi sang istri yang juga Ketua Bhayangkari Cabang Sinjai. Kehadiran yang begitu sederhana namun penuh kepedulian itu membuat keluarga korban tak kuasa menahan tangis.
Di ruangan itu, Mariati (36), korban kekerasan dalam rumah tangga (KDRT), masih berjuang menahan sakit dan trauma mendalam. Kondisinya memprihatinkan: beberapa jari putus, lengan kiri robek, dan luka sobek di kepala akibat insiden keji yang terjadi Kamis malam (4/12/2025). Kasus tersebut telah dilaporkan secara resmi melalui LP/B/301/XII/2025/SPKT/Polres Sinjai.
Tatkala memasuki ruangan, AKBP Harry Azhar tak memberi jarak sedikit pun. Ia langsung menghampiri korban, menggenggam tangannya dengan penuh empati, memastikan penanganan medis berjalan maksimal.
“Kami hadir bukan hanya sebagai aparat, tetapi sebagai sesama manusia yang peduli. Kami ingin memastikan korban mendapat perawatan terbaik sekaligus memberikan kekuatan secara psikologis,” ucapnya, dengan nada tegas namun sarat kehangatan.
Sang Ketua Bhayangkari yang berada di sisinya juga memberikan penguatan kepada keluarga korban, mencoba menenangkan hati yang tengah dilanda kepanikan dan kesedihan mendalam.
Momen paling menggetarkan terjadi saat salah satu anak korban memandang Kapolres dengan mata berkaca-kaca.
“Kami cuma ingin pelaku dihukum setimpal. Ibu sudah terlalu banyak menderita,” ucapnya lirih, membuat suasana ruangan kembali pecah oleh isak tangis keluarga.
Keluarga Mariati mengaku tak pernah membayangkan Kapolres akan datang secara diam-diam, tanpa iring-iringan pejabat, hanya untuk memastikan kondisi korban.
“Kami sangat tersentuh. Kehadiran beliau malam ini seperti memberi kami kekuatan baru. Ini tidak akan kami lupakan,” tutur salah satu anggota keluarga penuh haru.
Kunjungan mendadak itu bukan hanya wujud kepedulian pribadi, melainkan penegasan komitmen Polres Sinjai untuk mengusut tuntas kasus KDRT tersebut sesuai prosedur hukum yang berlaku. Selain penanganan hukum, kepolisian juga bergerak memberikan trauma healing bagi korban dan keluarganya.
Kini, harapan seluruh keluarga bertumpu pada kesembuhan Mariati dan tegaknya keadilan. Di tengah masa yang begitu berat, kunjungan Kapolres Sinjai menjadi penguat moral yang sangat berarti hadir di saat keluarga benar-benar merasa paling membutuhkan.
Kunjungan Kapolres Sinjai Didampingi sang istri terlihat tidak didampingi ajudan. Hal demikian ditanggapi oleh nitezen bahwa Seperti inilah Sosok AKBP Harry Azhar, SH., MH., yang selalu peduli terhadap masyarakat kecil yang membutuhkan, serta peduli dan tegas tampa tebang pilih. “Polisi Presisi, Polisi Idaman Masyarakat”. Tanggapnya.(**)
Redaksi: ABK
……….
























