Kasus Laka Lantas di Limbung Gowa Belum Temui Titik Terang, Kendaraan Diduga Penabrak Belum Diamankan
GOWA, Karebanasulsel.id- Kasus kecelakaan lalu lintas pengendara sepeda motor dan mobil pik up yang mengakibatkan bocah 9 tahun jadi korban patah tulang yang terjadi di wilayah Limbung, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, sejak 1 April 2025 hingga kini belum menunjukkan perkembangan berarti. Unit Laka Lantas Polres Gowa disebut belum mengamankan kendaraan roda empat yang diduga sebagai penyebab kecelakaan.
Kecelakaan maut yang terjadi pada awal April 2025 di wilayah Limbung mengakibatkan satu korban patah tulang dari pihak pengendara sepeda motor. Namun hingga akhir Juni 2025, keluarga korban menyatakan belum mendapat kepastian hukum atas penanganan kasus tersebut. Jumat 27/06/2025.
Menurut informasi dari keluarga korban, kendaraan roda empat yang diduga menabrak belum diamankan ataupun dititipkan di Mapolres Gowa. Hal ini menimbulkan pertanyaan mengenai keseriusan penyelidikan oleh Unit Laka Lantas Polres Gowa.
“Kami hanya ingin keadilan. Sudah hampir tiga bulan sejak kejadian, tapi mobil yang menabrak belum juga diamankan,” ujar salah satu anggota keluarga korban saat menghubungi awak media melalui komunikasi telepon pada kamis malam (26/6).
Pihak keluarga berharap kepolisian bisa segera mengambil langkah konkret agar pelaku bisa diproses hukum sesuai aturan yang berlaku.
Sementara itu, Kasat Lantas Polres Gowa AKP Muhammad Muaz, yang baru sepekan menjabat yang dihubungi awak media menyatakan sikap akan segera menyelesaikan kasus tersebut. Dikatakannya bahwa “Dalam waktu dekat ini akan kami selesaikan secepatnya. Berikan kami waktu, apa lagi saya baru menjabat sebagai Kasat Lantas.” Terangnya.
Kasus ini menjadi sorotan warga sekitar yang berharap agar aparat kepolisian dapat lebih responsif dalam menangani kecelakaan lalu lintas, terlebih jika menyangkut nyawa seseorang. Kepastian hukum sangat dibutuhkan oleh keluarga korban agar keadilan dapat ditegakkan.(**)
Redaksi 1
…………….
